Langsung ke konten utama

Postingan

Huru-Hara Hari Pertama :(

 Yang namanya 'Pertama' pasti penuh drama wkwkw Setelah, 1 tahun full kuliah diadakan secara online. Akhirnya pertemuan tatap muka pertama secara sah dilaksanakan di semester 3. Senang ? Tentu TIDAK wkwkwkw.  Eits, pada bingung mungkin :p. Ya, karena 'Si Sally pergi Sekolah [lagi]' gak banyak yang tau wkwk. Mungkin hanya orang terdekat, atau teman-teman seruangan atau sekerjaan kali yang tau. Sebagai penganut 'sat-set, sat-set' pergi kuliah [lagi] adalah satu ide fantastis yang pernah tercetus diantara rutinitas rebahan, kerjaan yang mewajibkan kehadiran senin sampai juma'at dari pukul 8 pagi sampai 4 sore, belum lagi kerjaan unfaedah nongkrong sana-sini mencari hidden place dikota yang mungkin masuk katagori metropolitan :p eh sama satu lagi rutinitas pulang kampung diakhir pekan wkwkw. Kalau ditanya apa alasannya ? MBOH . Yang sudah kenal lama dan dekat pasti tau , niat untuk melanjutkan sekolah sudah terkubur lama setelah 'peristiwa besar' mengh

Not me but once in a while its doesn't matter

Ntah mengapa, pikiran ini mengajak ku untuk membuka-buka tulisan lampau. Ntah pikiran ini, atau suasana yang membawa kesana. Ku seperti tak mampu mengendalikan diri ku sendiri, rasanya berjalan di atas rasa yang berkelit. Pikir ku, begini rasanya. Berkeliat kesana kemari namun sendiri. Ku buka halaman demi halaman di sosial media,  Ku mulai lagi cerita dengan nama-nama lama yang telah tersimpan dimemori kepala,  Ku mulai melanjutkan pekerjaan yang telah lama menjadi beban,  Tetap saja, ujung perjalanan beragam ini mengarah kesana. Ya, kesana lagi.  Baby, you dont know what it's like ? To love somebody - Bee gees  Wanita mana yang sanggup hidup sendiri di dunia ini ?  - Andy Rianto  Kan, itu bukan diri mu.  Mengunggah rasa yang terlalu berlebihan, dimana saja. Ya, bukan dirimu yang mudah menjadi konsumsi masal. Bukan itu bukan,  Tapi juga tidak diharamkan, iya tidak diharamkan :)

Numpang Post

Numpang post reader :)))

Mood Swing - sya la la

Rasa semudah itu berubah, padahal lagi berbunga seketika berubah begitu saja. Setelah itu hampa tanpa rasa. Bisa gitu ? bisa lah :) Apalagi yang menjadi kebiasaannya itu, senang nambahi bumbu. Maksudnya, biasanya dalam keadaan yang lagi sedih-sedihnya senang dengerin lagu yang mellow, yang nambahi suasana jd makin paraw wkwkw. Syahdu aja gitu kalau bumbu yang ditambah selaras dengan yang dirasa. Sepertinya, hati jauh lebih tenang dan lebih puas kalau mengikuti rasa yang sedang berkembang biak. Padahal secara ilmu psikologi anyar itu, rasa yang seperti itu harus dikelola bukan dikembangbiakan. wkwk Namun satu tips yang selalu diterapkan adalah : Jangan memberi ruang kosong pada otak. Maksudnya teruslah untuk berpikir a.k.a bekerja. Satu tips yang manjur bin dahsyat. Enggak mungkin bakalah gagal. haha. Makanya kadang selalu berharap kalau lagi sedih dan hampa pas dihari kerja. Kan kalau di tempat kerja, iya kali, mengembangbiakkan rasa gundah gulana. Palingan tu, cuma jadi gak ramah dan

Ke-Marok :p

Entah setan apa yang akhirnya merasuki, serius ini bahkan tidak pernah menjadi list cara menjemput kebagian di dunia wkwk. Emang setelah ngatain orang-orang pada akhirnya suka kena batu sendiri. Cuma mau bilang jangan suka ngatain, takut ketularan malah lebih seringnya jauh lebih parah kwkw E Entah kenapa yang satu ini buat senyum-senyum sendiri waktu mau tidur, buat senyum-senyum sendiri juga di pagi hari, padahal cuma dari parkiran kendaraan ke gedung kerja yang jaraknya gak jauh, kan aneh kan ya ? Kayaknya dipikirin cuma itu-itu aja wkwk.  Dan Entah, mengapa pula ini dituangkandalam bentuk tulisan, yang gak jelas. Cuma mau bilang, oh begini toh rasanya wkwk :p Dan entah kali keberapa , kata "entah" tertera di tulisan ini :p Semoga,, "entah" ini tidak memberi dampak buruk bagi penulis dan pembacanya, :p Sally - UPT LPT USU

Penghujung Tahun 2020

Setelah beberapa waktu yang panjang menghilang, kini nyawa untuk menulis hadir kembali :) Assalamualaikum, Reader :* - - - Hari-hari di tahun 2020 cukup lama sekali berjalan, entah karena diisi dengan hal-hal yang positif atau entah karena menjalankannya sendiri wkwkw. Alhamdulillah, nikmat iman dan nikmat sehat masih tercurah melimpah ruah didiri ini. Bercerita tentang 2020, banyak hal yang terjadi sesuai dengan doa-doa panjang yang selama ini terhatur. Mulai memiliki profesi baru yang menjamin dan mengakibatkan kembali menetap di kota yang tetap menjadi doa untuk tinggal menetap.  Sepanjang perjalanan 2020, otak ku cukup banyak menyimpan memori baru yang sampai sekarang masih tersimpan rapi dan runut sesuai dengan alur cerita. Banyak hal baru yang hinggap entah itu sekejap atau bahkan lama bertahan. Tidak ! Tenang saja, aku takkan bercerita tentang pandemi hebat ditahun ini :p. Banyak hal yang tak terduga terjadi dan anehnya cukup menyita pikiran dan menguras tenaga. Manusia tetaplah

Ber--Diam Atau Ke-sibuk-An ?

      Semenjak menjadi warga tetap negara bagian sibuk saya benar-benar menjadi wanita ke-sibuk-an :(. Sulit sekali membagi waktu antara istirahat dan menjalankan tugas negara tersebut. Apakah ini salah satu tanda menjadi "busy woman" [Kembali] ? *Tarik dasi. :p     Pro - Kontra terhadap seorang wanita yang bekerja di luar rumah sudah lama kita dengar. Terkadang saya sendiri yang menjadi wanita bingung kenapa malah yang sering memberikan komentar-komentar mintak ditombak itu datangnya dari wanita pula. Anehnya lagi perdebatan ini terjadi terkadang bukan karena benar-benar dari hati nurani mereka sendiri melainkan datang dari kecemburuan sosial yang sebenarnya mereka pula ingin seperti itu. - - -       This is my true story, entah itu dari pengalaman kawan-kawan dekat atau langsung melihat orang-orang disekitar atau bahkan pengalaman dari diri sendiri dapat ku simpulkan sebenarnya semua wanita itu memilih untuk TETAP bisa AKTIF baik itu di luar atau di rumah, entah