Langsung ke konten utama

Hari #2

Resolusi 

2024? Ih waw haha

Kalau di googling arti resolusi itu "Suatu janji pencapaian". Ih waw sekali sally, semakin berat bahasannya. wkwk Alhamdulillah, otak di hari pertama bekerja sudah dipakai. Seminimal buat cari pengertian "RESOLUSI" haha

= = =

Sebelum berganti tahun 2024, ada ketemuan makan bakso dengan teman se-pe-lan-ta-ran yang ketika kumpul ada yang memberikan pernyataan entah pertanyaan :p, begini bunyinya " apa resolusi tahun 2024?" dengan ringan dan yakin "GANTI HELM !". Setelah sampai di rumah, langsung mikir kenapa seringan dan senyaman itu mengucap resolusi untuk tahun mendatang. haha

Setelah dirunut, ini masih mungkin loh ya, akhir tahun 2023 di tutup dengan indah karena semua berkas akhir tahun selesai sebelum masa tenggat berakhir [Tumben 1] haha, terus akhir tahun ini sudah tidak lagi menjadi peserta ujian akhir semester [Alhamdulillah 1]. Rasa-rasanya manis campur asam, walau tetap ada moment roller coasternya, tapi ya namanya juga hidup yakan :D 

= = = 

Di minggu terakhir 2023, Ibu yang biasa bantuin di lab bilang kalau mau ikut pulang bareng, soalnya beliau gak di jemput. Saat di perjalanan, memulai percakpan dengan beliau "Buk, tadi awak baca status teman  dia buat gini " Kenapa bulan januari ke desember lama sekali, sementara desember ke januari itu cepat sekali. Padahalkan yang jadi bulan nya sama-sama januari dan desember" Dia yang mendengar sontak menjawab dengan emosi yang tidak tertahan "Karena Januari ke desember : Banyak penghalanganya, sedangan Desember ke januari : Tiada Pengahalang". Aku yang mendengarnya, tertawa bukan hanya karena mendengar jawabanya, tapi melihat ekspresi emosinya haha. Kasihan orang tua satu ini, digarain sama anak lajang seperti awak wkwkw. 

= = = 

Mengingat 2 cerita dengan situasi dan kondisi yang berbeda ada baiknya, mari kita rapikan resolusi 2024. Selain "Beli helm baru" tentunya :p. Kenapa ? karena ternyata dari januari ke desember itu lama, supaya dari desember ke januari terasa ringan dan bahagia, seperti penutup di tahun 2023. 

Ini nyusun resolusi nya sambil dengarin lagu "Sinar Riau - Elly kasim" haha, ayo ngaku siapa yang tau lagu ini ? :D. Balik ke "RESOLUSI" penting gak penting, ya insya allah di pentingi haha 
  1. Mengalokasikan tabungan buat beli skincare di setiap bulannya, haha. Supaya aman tentram damai pas day cream, night cream, tonner, terus segala macam cream-cream lain yang menjadi bagian manipulasi dunia tipu-tipu ini berjalan dengan sukses, jadi tampak lebih muda, tiada kerutan apalagi flek hitam ;p 
  2. Non-aktifkan sosmed - eh tapi ini kayanya gak bisa. wkwkw. Karena ada misi yang mesti dijalankan demi kehidupan yang lebih merdeka, merdeka dari kantong kosong maksudnya. Okey perbaiki, mengurangi main di sosmed, apalagi scrolling tengah malam, siap subuh, sama di jam kerja. wkwkwk. Selain menghabiskan paket, juga buat sakit mata wkwkw
  3. Perbanyak beramal, karena ternyata "Malaikat Maut" yang disekitaran kita gak kasih waktu pasti buat kita janjian bahasa kerenya "Due date" buat mereka menjalanakan dinas. 
  4. Olah raga agar badannya mirip nia ramadhani biar punya anak 3 tapi visual mata kita melihat seperti anak-anak ABG yang masih imut-imut, wkwk. Ya minimal, dapat sehatnya kalau misalnya tampilan visual nantinya tidak seperti yang diharapkan wkwkw. 
  5. Terakhir, supaya yang tersemogakan menjadi selamat untuk dunia dan akhirat :)
Aamiin allahumma aamiin :)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gadis Ponorogo

Kalian pernah bertemu dengan seseorang yang sangat menginspirasi ? Apa ? Belum ? hahah. Berarti kalau githu, saya duluan. Maksudnya saya duluan bertemu dengan orang yang seperti itu tak kurang dari 30 hari. Eitss, ini bukan 30 hari mencari cinta, namun ini 30 hari mencari jati diri dengan tujuan luhur menjadi manusia yang hakiki dengan kepribadian yang tinggi :))) *Tampang kece :)  30 hari terakhir ini, saya sangat bersyukur. Dikelilingi oleh orang-orang yang luar biasa. Terkadang saya suka mikir, bahwa diri ini selalu jauh dari syukur nikmat. Ingin rasanya, mengulang ke waktu lalu dan manarik kembali kata-kata yang penuh dengan kepesimisan setelah bertemu dan berada pada lingkaran yang luar biasa ini. Terlalu banyak intro, takutnya jadi gak penting terus nambahin dosa para reader karena bersumpah serapah pada tulisan gak penting ini !! *Tampang kece lagee :))) Beberapa hari yang lalu, salah satu dari mereka sebut saja namanya melati. Eh salah dink, Namanya Trisna Ari Rosinta

Post Paksaan #Eh

Dapat mention dari nyonyah yang kini berbeda pulau :p, Kata nyonyah, suruh tulis 17 resolusi baru di 2017, tapi saya lelah mikir resolusi. Saya mah siapa, Ngejalani sesuai norma yang berlaku aja sudah syukur, boro-boro mikir resolusi, Hidup sudah berat nyah !! Ditambah tugas dari nyonyah jadi tambah berat. hahaha Setelah beradu pendapat sengit, bersama nyonyah dan tuan diputuskan kalau diganti dengan 17 fact about me, terus di screenshoot di I.G setelah itu mention orang yang diinginkan. Pertama, saya tak ingin me-mention karena tak ingin di-mention :p. Deadline 2 hari setelah mention untuk pem-blogger amatiran kayak sayah adalah tenggang waktu sekarat urat nadi *lebay. Tapi nyonyah dan tuan suka maksa, mention tidak berkesudahan, dari pada punisment mending ditulis aja apa maunya. Ini pernyataan gak penting yang gak perlu dibaca seharusnya :p 17 fakta Unik Sally !!  Mari Di Mulai .. Nama saya Sally Irvina Ritonga lahir di padang dan hasil persilangan gen bapak Iriansyah

Hari #1

Saya kira, menikmati makanan enak itu adalah hak bagi segenap manusia yang ada di muka bumi. Jangan takut kalau mau makan, jangan sok kayak model papan atas yang mewajibkan punya ukuran badan yang minimalis supaya indah di pandang. Tapi kan gak semua manusia punya tuntutan yang seperti demikian, contohnya saya ! kwkwkw  Bisa makan dengan nikmat, selain butuh uang untuk menyediakan hal tersebut kita juga butuh dana untuk merawat tubuh supaya tidak sakit. Coba bayangkan, andai tersedia jejeran makanan yang lezat nan nikmat kalau kita sendiri tidak dalam keadaan baik misal demam, meriang, menggigil bisa di pastikan makanan nikmat tersebut tiada artinya.  Nah, sekarang coba lagi diperhatikan setelah uang dan kesehatan, saat menikmati juga butuh teman biar bumbu di makanan yang tadinya kurang garam sedikit, atau kurang micin sedikit jadi makanan sempurna yang ketika di telan. Bak katanya, teman yang mendampingi itu seperti micin alami ciye ciye ciye  1. Uang  2. Kesehatan  3. Teman  Terakhi